Yuk mengenal
Triceratops
Triceratops adalah herbivora berkaki empat yang hidup pada periode akhir Kapur – atau sekitar 68 juta tahun yang lalu. Dinosaurus ini pertama kali ditemukan di dekat Denver, Colorado pada tahun 1887. Ketika pertama kali ditemukan, diyakini telah menjadi jenis bison yang tidak biasa. Namun, ditemukan dengan agak cepat bahwa ini bukan hanya bentuk bison yang tidak biasa tapi sebenarnya adalah seekor dinosaurus. Sejak saat itu, spesimen Triceratops telah ditemukan di seluruh Amerika Utara.
Nama dinosaurus ini diterjemahkan menjadi “3 wajah bertanduk” dari bahasa Yunani “Tri” yang berarti tiga dan kata “keratops” yang berarti wajah. Hal ini diyakini bahwa Triceratops makan sebagian besar tumbuh vegetasi rendah seperti pakis dan semak belukar. Para ilmuwan percaya bahwa volume gigi mereka yang besar menyarankan agar mereka mengkonsumsi sejumlah besar bahan tanaman berserat setiap hari dan bahwa gigi besar ini diperlukan untuk menggantikan yang rusak akibat keausan.
Saat ini, ada dua teori yang menunjukkan apa tanduk dari Triceratops digunakan untuk. Satu teori mengatakan bahwa tanduk dinosaurus ini digunakan untuk mempertahankan diri dalam pertempuran melawan dinosaurus lainnya – terutama T Rex – yang dikenal sebagai musuh bebuyutan dari hewan ini. Teori kedua menunjukkan bahwa tanduk binatang ini melayani tujuan yang sangat terbatas dalam pertempuran dan malah digunakan selama ritual pacaran. Meski kata Triceratops berarti 3 wajah bertanduk, dinosaurus ini sebenarnya hanya memiliki 2 tanduk yang tepat. Tanduk ketiga terbuat dari protein lembut dan bukan tanduk yang tepat. Sebenarnya, ilmuwan tidak begitu yakin apa tujuan tanduk palsu ini.